Beauty, News, Tips

6 Cara Mudah Bersihkan Kuas Makeup, Agar Bebas Bakteri dan Nggak Bikin Jerawatan!

Kuas makeup adalah alat penting dalam rutinitas kecantikan sehari-hari. Namun, jika tidak dibersihkan dengan benar, kuas dapat menjadi sarang bakteri yang menyebabkan berbagai masalah kulit, termasuk jerawat dan infeksi.

Meskipun terlihat bersih, kuas yang digunakan berulang kali dapat mengumpulkan kotoran, minyak, dan sel kulit mati.​ Mari kita pelajari langkah-langkah yang tepat untuk membersihkan kuas makeup agar tetap higienis dan aman digunakan.

1. Bilas Ujung Kuas dengan Air Hangat

Langkah pertama dalam membersihkan kuas makeup adalah membilas ujung kuas di bawah air hangat yang mengalir. Ini membantu menghilangkan sisa makeup yang menempel pada bulu kuas. Penting untuk hanya membilas bagian ujung kuas dan menghindari merendam seluruh kepala kuas, karena air dapat melonggarkan lem yang mengikat bulu kuas ke pegangan.​

Dr. Annie Chiu dari American Academy of Dermatology menekankan bahwa membilas hanya ujung kuas akan mencegah kerusakan pada struktur kuas dan memperpanjang umur pakainya. Langkah ini juga membantu mengurangi risiko pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan masalah kulit.

2. Siapkan Larutan Pembersih

Setelah membilas, siapkan larutan pembersih dengan mengisi mangkuk dengan air hangat dan menambahkan satu sendok makan sampo lembut. Hindari menggunakan sabun biasa karena dapat mengeringkan bulu kuas. Larutan ini akan membantu melarutkan sisa makeup dan kotoran yang menempel pada kuas.​

Menurut WebMD, menggunakan sampo lembut atau sampo bayi efektif dalam membersihkan kuas tanpa merusak bulu kuas. Larutan ini juga aman untuk kulit sensitif dan membantu menjaga kelembutan bulu kuas. ​

3. Bersihkan Kuas dengan Lembut

Celupkan ujung kuas ke dalam larutan pembersih dan putar perlahan untuk mengangkat kotoran dan sisa makeup. Untuk hasil yang lebih bersih, kamu bisa memijat ujung kuas di telapak tangan dengan gerakan melingkar. Langkah ini membantu membersihkan bulu kuas secara menyeluruh tanpa merusaknya.​

Dr. Loretta Ciraldo, seorang dokter kulit bersertifikat, merekomendasikan teknik ini untuk memastikan semua kotoran terangkat dari bulu kuas. Membersihkan kuas dengan lembut akan menjaga bentuk dan kualitas bulu kuas dalam jangka panjang.

4. Bilas hingga Air Menjadi Jernih

Setelah membersihkan kuas dengan larutan pembersih, bilas kembali ujung kuas di bawah air mengalir hingga air yang keluar menjadi jernih. Ini menandakan bahwa semua sisa makeup dan pembersih telah terangkat dari bulu kuas. Pastikan untuk membilas dengan hati-hati agar tidak merusak bulu kuas.​

Menurut Healthline, membilas kuas hingga air menjadi jernih sangat penting untuk menghindari penumpukan residu pembersih yang dapat menyebabkan iritasi kulit. Langkah ini juga memastikan bahwa kuas benar-benar bersih dan siap digunakan kembali.

5. Keringkan Kuas dengan Benar

Setelah membilas, peras kelebihan air dari bulu kuas dengan menggunakan handuk bersih dan kering. Kemudian, letakkan kuas secara datar di atas handuk dengan ujung kuas menggantung di tepi meja. Hindari mengeringkan kuas dalam posisi tegak karena air dapat meresap ke dalam pegangan dan merusak lem.​

Dr. Madhuri Agarwal, pendiri dan direktur medis Yavana Aesthetics Clinic, menyarankan untuk mengeringkan kuas secara horizontal atau terbalik untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri. Mengeringkan kuas dengan benar akan menjaga kualitas bulu kuas dan mencegah masalah kulit akibat penggunaan kuas yang lembap.

6. Frekuensi Pembersihan yang Disarankan

Membersihkan kuas makeup secara rutin sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit. Dr. Annie Chiu merekomendasikan untuk mencuci kuas setiap 7 hingga 10 hari untuk melindungi kulit dan membunuh bakteri berbahaya yang mungkin menempel pada kuas makeup. ​

Untuk kulit berminyak atau rentan berjerawat, Dr. Madhuri Agarwal menyarankan untuk membersihkan kuas setiap 2 hingga 3 hari. Frekuensi pembersihan yang tepat akan membantu mencegah penumpukan bakteri dan menjaga kulit tetap sehat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *