Blog
3 Mitos Tentang Moisturizer dan Acne-Prone Skin yang Perlu Kamu Ketahui!


Pernahkah Anda merasa bahwa jerawat di wajah semakin memburuk setiap kali menggunakan pelembap? Atau mungkin Anda memilih untuk melewatkan penggunaan pelembap karena merasa kulit sudah terlalu berminyak? Jika iya, Anda tidak sendirian. Masih banyak orang yang terpengaruh oleh mitos seputar pelembap, terutama bagi mereka dengan kulit berjerawat. Mari kita kupas 3 mitos populer yang sering menimbulkan kesalahpahaman, serta fakta di baliknya.
1. Moisturizer Menyebabkan Jerawat

Pernyataan seperti ini pasti sering kita dengar, bukan? Namun, sebenarnya tidak semua pelembap menyebabkan jerawat. Masalahnya mungkin terletak pada penggunaan pelembap berbasis minyak (oil-based) yang kurang sesuai dengan jenis kulit Anda. Formula seperti ini dapat menyumbat pori-pori dan merangsang produksi minyak berlebih.
Sebaliknya, jika Anda memilih pelembap yang tepat—seperti pelembap dengan tekstur gel ringan dan formula non-comedogenic—kulit akan tetap terhidrasi tanpa memperburuk jerawat. Kuncinya adalah membaca label produk dengan cermat dan memastikan produk tersebut sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.
2. Kulit Berminyak Tidak Perlu Pelembap

Kulit berminyak sebenarnya tetap memerlukan pelembap. Ketika Anda tidak menggunakan pelembap, kulit akan menerima sinyal bahwa kondisinya kering, sehingga kelenjar minyak akan memproduksi lebih banyak minyak sebagai bentuk kompensasi. Hasilnya? Pori-pori menjadi tersumbat, dan jerawat pun semakin bertambah.
Dengan memilih pelembap yang mengandung bahan-bahan untuk membantu menyeimbangkan kadar minyak, Anda dapat memutus siklus ini. Pelembap tidak hanya berfungsi untuk memberikan hidrasi, tetapi juga membantu menjaga keseimbangan alami kulit.
3. Pelembap Itu Produk Opsional

Itu adalah kesalahpahaman besar! Jika Anda menggunakan skincare dengan bahan aktif seperti retinoid atau benzoyl peroxide untuk mengatasi jerawat, pelembap justru menjadi langkah penting dalam rutinitas perawatan kulit Anda. Tanpa pelembap, kulit dapat menjadi kering, iritasi, dan bahkan memperburuk kondisi jerawat.
Pelembap berperan sebagai pelindung sekaligus penyeimbang, membantu menenangkan kulit saat terpapar bahan aktif. Oleh karena itu, jangan pernah menganggap pelembap sebagai langkah opsional yang bisa diabaikan!